Tak Tanggap Soal Sampah, Walikota Sindir Lurah dan Camat Dengan Sebutan “Setan”

Penulis: Hms/AS04

SBNews Kota Tangerang – Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah menyayangkan kinerja petugas operasional lapangan Kecamatan Pinang yang tidak tanggap menangani sampah.

Hal tersebut terlihat saat Walikota hadir di acara Peringatan Tahun Baru Hijriyah pada Kamis (21/9/2017) lalu, di halaman Kantor Kecamatan Pinang, yang kondisinya banyak sampah berserakan. Bahkan di depan panggung acara pun banyak ditemukan sampah bekas jajanan para anak TK yang hadir di acara tersebut.

“Ini mana petugas operasionalnya, sampah banyak begini dibiarin aja,” tegas Walikota saat melihat bekas bungkus jajanan yang berserakan di depan panggung tempatnya memberikan sambutan Peringatan Tahun Baru Hijriyah 1439 H.

Menyikapi hal tersebut ia pun meminta agar Camat Pinang, Agun Djumhendi Junus untuk menegur langsung para petugas operasional yang lalai tersebut.

“Ada berapa orang ini petugasnya pak camat ?, Coba cari mereka secepatnya,” perintah Walikota.

“Inikan peringatan Tahun Baru Hijriyah harusnya kita bisa memaknainya lebih mendalam, dengan menjadikan ini sebagai momentum untuk bersama-sama hijrah dari lingkungan yang kotor menjadi lingkungan lebih bersih, dari sebelumnya suka buang sampah sembarang jadi lebih peduli dengan buang sampah pada tempatnya,” paparnya.

Peringatan Tahun Baru Hijriyah, menurut Walikota harus juga bisa dijadikan sebagai momentum untuk perubahan menuju ke arah yang lebih baik.

“Karena inilah inti dari hijrah itu,” serunya.

“Makanya adik-adik yang pada jajan jangan buang sampah sembarangan ya, mari kita bersama-sama berhijrah ke arah yang lebih baik,” tutur Wali Kota.

“Sehingga peringatan 1 Muharram ini bisa membawa kebaikan bagi seluruh masyarakat Kota Tangerang,” imbuhnya.

Kekecewaan Walikota terhadap para petugas rupanya juga masih berlanjut ketika akan meninggalkan lokasi acara. Wali Kota yang sedang berjalan menuju ke arah mobilnya, terlihat mungutin langsung bungkus jajanan yang di buang sembarangan di halaman kantor kecamatan tersebut.

“Pol PPnya malah diem aja, kalau lihat sampah ambilin jangan nonton,” ujar Walikota sambil memungut sampah.

Pemandangan sama juga terlihat saat Walikota menghadiri acara di Kecamatan Benda. Walikota sekali lagi terlihat gemas dengan kondisi tempat acara yang banyak sampah bekas jajanan. Camat Benda, Tedi Rustendi yang juga hadir di lokasi acara juga tak luput dari teguran Walikota.

“Ini kalau tempatnya kotor kan katanya tempatnya setan, masak iya nanti masyarakatnya mau dibilang setan juga, terus Lurahnya Lurah Setan terus Camatnya Camat Setan juga dong,” sindir Walikota.