Kapolsek Kebayoran Dicopot, Ketua Umum GPAN Apresiasi Kapolda Metro Jaya

Siber.news, JAKARTA – AKBP Benny Alamsyah kembali menghebohkan publik. Kali ini terjadi saat menjabat sebagai Kapolsek Kebayoran Baru.

AKBP Benny Alamsyah terjerat kasus narkoba. Dia terjaring Bidang Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya. Sebanyak empat paket sabu di ruang kerjanya.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono langsung mencopot jabatannya sebagai Kapolsek Kebayoran Baru. Kasus ini ditangani Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya.

“Itu sudah beberapa bulan lalu ya. Makanya saya perintahkan dilakukan pemeriksaan kepada yang bersangkutan kemudian jabatannya dicopot,” kata Gatot Eddy di Polda Metro Jaya.

Sementara, Ketua Umum GPAN Brigjen Pol Purn Drs. Siswandi memberikan apresiasi kepada tim Propam yang telah mengungkap oknum Kapolsek Kebayoran Baru, AKBP Benny, sehingga dapat mengungkap jaringannya yang memanfaatkan seorang Kapolsek di Jakarta.

“Bukan sekedar oknum Kapolsek kedapatan Sabu, tetapi barang Sabu tersebut dari mana?” ungkap Ketua Umum GPAN Brigjen Pol Purn Drs. Siswandi, kepada media ini, Kamis (21/11/2019).

Lanjutnya, dari hasil tangkapan yang barang buktinya dia ambil, atau sabu tersebut hasil bekingi Bandar Narkoba atau sudah rutinitas sengaja membelinya untuk dipakai.

“Oknum tersebut sudah menghianati institusi Polri juga dan disinyalir masih banyak lagi oknum Polri yang menggunakan narkoba, hanya belum apes saja,” beber Ketua Umum GPAN.

Ketua GPAN juga berharap, Kapolri dengan mikir-mikir lagi untuk menindak oknum tersebut bila perlu pecat dahulu, baru proses Peradilan sehingga masyarakat yakin bahwa Polri komitmen tentang bersih-bersih terhadap oknum yang bermain-main dengan narkoba.

“Terhadap oknum Polri yang masih menggunakan segera bertobat dan berobat, kalau tidak, tunggu waktu saja anda akan tertangkap,” himbau Ketua Umum GPAN (ril/her)