Acara Nonton Bareng Pemutaran Film G30 S PKI
Penulis : Irfan Bulle
SBNews Pandeglang
– Pengurus Cabang Pemuda Panca Marga (PPM) Kabupaten Pandeglang bekerjasama
dengan Yonif 320 Badak Putih dan Serikat Pengusaha Muda (SPM) Pandeglang
menggelar aksi nonton bareng film G30S PKI yang dilaksanakan (25/9/2017)
malam bertempat di Markas Besar PPM Kabupaten Pandeglang, Maja
Selokan Kecamatan Majasari Kabupaten Pandeglang.
Kegiatan ini dilakukan sebagai
bentuk kepedulian untuk mengulas sejarah kelam bangsa indonesia agar tidak
dilupakan, dan bersama – sama menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dalam sambutannya
Ketua Panitia Nonton Bareng, Jajat Permana mengatakan, pihaknya berharap dalam
momentum nonton bareng bisa mengambil hikmah serta pelajaran bagi masyarakat
akan bahayanya Komunis yang melakukan pemberontakan terhadap Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
“Dalam
momentum ini sekaligus kita mengulas sejarah kelam bangsa Indonesia, sehingga
kita bisa mengambil pelajaran dari film yang diputar disini untuk kita menjaga
kesatuan dan persatuan Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu
senada yang dikatakan, Wakil Komandan Batalyon (Wadanyon) 320 Badak Putih
Mayor. Inf. Faisal Amin dalam sambutannya mengatakan, pihaknya berharap kita bisa
menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui nonton bareng ini dan
mengambil pelajaran apa yang tertuang dalam sebuah film dokumenter yang
merupakan sejarah bangsa Indonesia pernah ada pemberontakan terhadap negara
yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) sehingga menewaskan 7 Perwira TNI yang dikubur
di Lubang Buaya Jakarta.
“Sejarah
mencatat Indonesia pernah ada gerakan pemberontakan yang dilakukan oleh Partai Komunis
yang menewaskan 7 perwira TNI, dan saya berharap dalam kegiatan ini selain
intruksi dari Panglima TNI kita juga bisa mengambil pelajaran dari kejadian masa lalu agar tidak terulang
kembali dimasa sekarang atau masa yang akan datang, kami yang TNI akan lebih
kuat juga bersatu dengan masyarakat, maka dari itu mari kita
jaga NKRI yang kita cintai ini,” paparnya.
Ditempat yang sama,
Ketua Pemuda Panca Marga (PPM) Kabupaten Pandeglang, Tb. Erif Rifjan
mengatakan, pihaknya berharap kita bisa bersama – sama menjaga bangsa dan
negara yang kita cintai
“ Bersama TNI kita
bisa menjaga Kesatuan dan persatuan Bangsa ini, Bersama TNI kita akan lebih
kuat untuk melawan doktrinisasi atau faham-faham yang mengarah ke indeologi komunis,” kata
ia.
Sementara itu,
dewan pertimbangan Serikat Pengusaha Muda (SPM) Pandeglang, Herman Ghurah
(Capung) mengatakan, spirit warga negara dalam menjaga NKRI haruslah selalu
ditingkatkan, ia mengatakan Gerakan 30 September 1965 cukup menjadi sejarah dan
pelajaran bagi kita untuk lebih mewaspadai faham-faham komunis agar tidak
menjadi tumbuh di negeri tercinta ini.
“mari kita jaga
NKRI dan menghindari faham komunis, Karena sejarah haruslah di ingat agar
kedepan menjadi pelajaran kita semua agar tidak terulang kembali, dan kalua
disekeliling kita ada yang memang dianggap menyimpang dari ideologi Pancasila
langsung saja laporkan ke aparat setempat, baik Babinsa maupun aparat
kepolisian agar segera ditindak lanjuti,” pungkasnya.