 |
AKBP. Imam Yulisdianto (tengah) dan Sarkawi Aziz bersama Santriwan/i Ponpes Bustanul Huda Malus, Selasa (22/5/2018). |
Solsel, SBN – Memang di bulan Ramadhan
itu, banyak ibadah yang dapat dilakukan, untuk mendapatkan ridho Allah SWT dan pahala
berlipat ganda, yang menjadi harapannya setiap muslim/mah. AKBP Imam
Yulisdianto, Kapolres Solok Selatan (Solsel), Polda Sumatera Barat, siang
kemarin (22/5/2018), menjambangi Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Bustanul Huda
Malus.
Giat
tersebut dilaksanakannya adalah untuk memberikan semangat dan motivasi kepada
generasi penerus daerah. Tentunya motivasi dan semangat untuk maju dan berkarya
demi bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesai (NKRI).
“Saya
berharap santri dan santriwati disini, bisa menjadi duta alquran, duta syiar Agama
Islam,” ujar Kapolres Solsel AKBP Imam Yulisdianto, saat menyampaikan
sambutannya dalam kesempatan silaturrahim tersebut.
Lebih
lanjut Kapolres Solok mengatakan, bahwa menyikapi keadaan kekinian, santri
dapat menolak segala macam bentuk paham radikalisme, karena ponpes adalah tempat
menampa ilmu alquran yang bermanfaat bagi
dunia dan akhirat. Yang pastinya di Ponpes, para santi tentu dapat membedakan
mana yang baik dan benar. Mana kegiatan yang salah yang harus di hindari,
apalagi antar sesama santri dan dilingkungan masyarakat.
“Adek-adek
harus paham itu, apalagi membenci teman sesama di ponpes adalah sifat dan sikap
yang tidak dibenarkan. Maka, jadilah santri yang berilmu dan berakhlak mulia.
Dengan mendalami ilmu agama sesuai syariat agama islam, sebagai generasi pondok
yang madani,” harap Imam Yulisdianto
Sementara
itu, Kapolres Solsel yang dikenal murah senyum dan ramah ini, juga menceritakan
perjuangan pahlawan yang merebut kemerdekaan dan selalu menyampaikan syiar Agama
Islam.
“Berikanlah
contoh karakter yang baik, jangan mau menerima informasi yang belum jelas
kebenarannya. Jangan ada permusuhan, berperilaku su’udzon atau buruk sangka
terhadap sesama. Pesan saya juga, bagi santri yang hendak pulang kampung. Namun
kekurangan biaya, silahkan datang menghadap ke Mako Polres atau lewat pimpinan
ponpes,” imbuhnya.
“Kita
siap bantu bagi yang membutuhkan, karena ini termasuk tugas kami selain
memberikan pelayanan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat,” tuturnya
lagi.
Pada
kesempatan yang sama, Pimpinan Pondok Pesantren Bustanul Huda, Sarkawi Aziz
berterima kasih atas bantuan dan kepedulian Kapolres Solsel itu. Apalagi
kedatangannya itu tersebut bersilaturahmi dan banyak memberikan motivasi bagi
santrinya. Saat ini, jumlah murid Ponpes yang dipimpin oleh Sarkawi Aziz, kurang
lebih berjumlah sebanyak 285 orang.
“Kita
berharap Kapolres tidak hanya sekali ini saja berkunjung dan memberikan
motivasi kepada santri kami di pompes,” pungkas Sarkawi. (Rel/ Rico Adi Utama)