Evakuasi Jenazah Bapak dan Anak Korban Erupsi Semeru

Lumajang, siber.news – Memasuki masa transisi tanggap darurat Gunung Semeru, jenazah korban erupsi kembali ditemukan. Ada 2 jenazah yang ditemukan tim dari Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) bersama relawan di lokasi tambang pasir milik Haji Satuhan, Dusun Kebondeli Utara, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kamis (30-12), sekira pukul 09.00 WIB.

Korban telah diyakini bernama Hambali (58) dan M. Faisal Akbar (20). Keduanya merupakan bapak dan anak, yang berasal dari dusun Krajan, Desa Purwoasri, Kecamatan Gumukmas Jember.

Jenazah bapak dan anak itu ditemukan di dalam kendaraan truk, denga Nopol P 8485 KB yang biasa dioperasikan oleh korban bapak dan anaknya.

Kabid Kedaruratan, Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Lumajang, Joko Sambang, SPd, MM, kepada siber,news menjelaskan, jenazah korban langsung dievakuasi menuju RSUD dr. Haryoto.

Awalnya, petugas dari pengairan yang sedang melakukan penyudetan aliran lahar menemukan tanda-tanda adanya kendaraan truk yang tertimbun material pasir. Kemudian setelah digali, ternyata ada truk warna kuning tersebut.

Saat proses evakuasi, salah seorang warga yang mengaku bernama Paidi mengenali ciri kendaraan tersebut dan memastikan jika yang terkubur itu adalah adik kandungnya bersama keponakannya.

Dari keterangan Paidi, adik kandungnya itu sudah lama bekerja sebagai sopir truk pasir, kurang lebih sudah 20 tahun.

“Informasi awalnya seperti itu, saudara korban juga menunjukkan bukti STNK kendaraan tersebut,” terang Joko Sambang, (Djk)