Berita hari ini
Tujuh OPD Jadi Pilot Project e-RK
acara Rapat Koordinasi Kepegawaian di Rizki Hotel Pandeglang, Rabu (27/2). |
Pandeglang-Banten,SBNews.co.id – Elektronik Remunerasi Kinerja bertujuan untuk optimalisasi kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Pandeglang. Namun, sebelum diberlakukan secara menyeluruh akan ada tujuh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi pilot project untuk penerapan e-RK tersebut. “Nanti tujuh OPD ini akan menjadi sampel yaitu Sekretariat Daerah (Setda), Badan Kepegawaian Dan Diklat (BKD), Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD), Dinas Komunikasi Sandi dan Statistik (Diskomsantik), Kecamatan Pandeglang, Kecamatan Saketi, dan Kecamatan Cibitung,” demikian diakatakan Sekda Pandeglang Pery Hasanudin, usai acara Rapat Koordinasi Kepegawaian di Rizki Hotel Pandeglang, Rabu (27/2).
Dengan adanya remunerasi kinerja, Menurut Sekda, jika ASN tidak masuk kerja tanpa alasan, pulang sebelum waktunya, datang telat dan tidak apel pagi, tentu akan ada pemotongan dari Tambahan Pendapan Penghasilan (TPP) yang diperolehnya. “Namun walaupun remunerasi kinerja ini baru diberlakukannya pada bulan april, sekarang sudah diterapkan untuk finger print, ” tuturnya.
Lebih lanjut, Sekda mengatakan, tujuan dari diterapkannya e-RK ini untuk peningkatam disiplin pegawai dilingkup Pemerintah Daerah Pandeglang.” Pencanangan ini merupakan program Ibu Bupati dari awal desember, hal ini dalam rangka menciptakan birokrasi profesional, berkinerja tinggi dan bebas dari kkn, ” tutupnya.
Sementara Kepala BKD Ali Fahmi Sumanta mengatakan, diberlakukannya e-RK ini merupakan tuntutan peningkatan cara kerja dan peningkatan disiplin.” Makanya dalam rakor ini kami undang seluruh aOPD, Asda, Staf Ahli dan Kecamatan, ” terangnya.(hms-red)