Satgas Yonif 516 Bantu Kembangkan UMKM Dengan Kerajinan Cinderamata
JAKARTA – Ditengah tugasnya sebagai pasukan penjaga perbatasan, anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 516/CY membantu pengembangan UMKM dalam pembuatan Cindera bagi masyarakat kampung Upkim Distrik Waropko.
Demikian disampaikan oleh Dansatgas Yonif Mekanis 516/CY Letkol Inf Muhammad Radhi Rusin, S.I.P., dalam keterangan tertulisnya di Asiki Distrik Jair Kabupaten Boven Digoel, Papua, Sabtu (5/12/ 2020).
Dansatgas mengatakan, di samping melaksanakan tugas pokok sebagai pasukan pengaman perbatasan, satgas juga melaksanakan kegiatan teritorial kepada masyarakat perbatasan yakni melaksanakan Binter secara terbatas.
Kegiatan Pos Upkim merupakan wujud dari pelaksanaan Binter yakni ikut mengembangkan UMKM di masyarakat dalam meningkatkan potensi diri para anggota dalam pembuatan cindera mata, ” ujar Dansatgas.
Dengan melihat adanya potensi yang dimiliki masyarakat dalam pembuatan Cindera mata akan tetapi kesulitan dalam hal pemasaran sekaligus para anggota bisa meningkatkan potensi dirinya dalam pembuatan kerajinan tangan khas Papua yaitu Noken.
“Dengan pemberdayaan potensi yang ada di wilayah ini, kami menggugah warga untuk berkreasi sekaligus mengembangkan usaha mikro bagi masyarakat untuk meningkatkan perekonomian warga,” tuturnya.
Anggota Satgas Yonif Mekanis 516/CY khususnya Pos Upkim sangat antusias dalam pengembangan potensi tentang tekhnik membuat Noken mulai dari cara merajut, memilih bahan dasar, membentuk pola khas papua, serta kesabaran dalam mengerjakannya.
“Kegiatan pembuatan Noken ini dilakukan untuk mengasah keterampilan sekaligus mengisi waktu luang anggota pos Upkim, ” imbuhnya.
Lebih lanjut dikatakan, keberadaan anggotanya ini selain menjaga keamanan perbatasan juga ikut mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
“Selama ini kami melihat adanya potensi di masyarakat yang bisa digali untuk menambah pendapatan keluarga mereka yakni membuat kerajinan Noken, kami membantu warga dalam pemasaran hasil kerajinan tersebut sehingga perekonomian mereka meningkat serta UMKM di Kampung Upkim Distrik Waropko menjadi berkembang.” tegasnya.(Red/Dispenad)