Kontraktor Proyek U-Ditch Bantah Abaikan Keselamatan Pengguna Jalan

SERANG – Pelaksana Proyek U-Ditch di jalan Ayip Usman Kota Serang, membantah pihaknya telah mengabaikan keselamatan pengendara. Sebab, Eric Yesi selaku Manager Logistik proyek tersebut, mengklaim telah memasang rambu-rambu dalam setiap spot pekerjaan.

Eric mengaku, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan adanya kejadian (red-kecelakaan pengguna jalan), baik dari pihak yang mengaku sebagai korban maupun tim pekerja kami di lapangan.

“Kami juga belum menerima konfirmasi dari Unit Laka Lantas Polres Kota Serang mengenai adanya kejadian tersebut,” katanya.

Sebab, lanjut Eric. Pihaknya telah memasang rambu-rambu pada setiap spot pekerjaan, termasuk lampu LED strip pun dipasang setiap saat dan terdokumentasikan.

“Bahkan kalau kita lihat dalam foto yang ditampilkan pada berita ini, mobil tersebut difoto dengan kondisi lampu yang menyala dan terang benderang, tanpa adanya bekas-bekas terjadinya kecelakaan,” ungkapnya.

Selain itu, kata Eric. Dalam pemberitaan pun tidak disebutkan waktu dan tanggal kejadian. Jadi kami mohon diperjelas tanggal dan tepatnya jam berapa kejadian tersebut.

“Perusahaan kami siap bertanggung jawab bila memang kejadian tersebut terjadi, dan dilaporkan melalui jalur yang benar. Oleh karena nya kami akan koordinasi ke Pihak Laka Lantas Polres Serang untuk mengkonfirmasi mengenai kejadian tersebut,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, proyek U-Ditch di sepanjang jalan Ayip Usman Unyur Kota Serang, diduga telah mengabaikan keselamatan pengguna jalan, sehingga membahayakan pengendara akibat mobil pengangkut material terparkir tengah badan jalan tanpa lampu maupun tanda peringatan. Akibatnya, salah seorang warga Kota Serang menjadi korban yang menyebabkan kendaraannya mengalami kerusakan berat.

Saeful Bahri salah seorang korban proyek tersebut mengaku, dirinya tidak melihat adanya kendaraan proyek pengangkut material U-Ditch yang terparkir hampir memakan separuh badan jalan di lokasi tersebut. Akibatnya, ia menabrak kendaraan itu.

“Parkir nya sampai ke badan jalan. Saya tidak tahu karena memang tidak ada kendaraan yang terparkir kondisinya gelap,” ujarnya, Rabu (29/11/2023).

Menurut Saeful, di lokasi proyek tidak ada tanda peringatan maupun lampu penerangan, sehingga tidak terlihat dari jarak jauh. Hal itu tentu sangat membahayakan pengguna jalan jika dibiarkan.

“Tidak ada lampu penerangan maupun peringatan apapun. Ini tentu sangat membahayakan pengendara, harus secepatnya ditindak tegas,” ungkapnya. (DN)