Nasional
Fantastis!, Penangkaran Murai Batu Warna di Depok, Modal 8 Miliar Kembali Dalam 1 Tahun
SIBER.NEWS | Burung Murai Batu menjadi salah satu primadona unggas bagi pehobi dan pecinta burung di tanah air.
Bagi sebagian besar burung ini disukai lantaran mempunyai keahlian yang bisa menirukan lebih dari 10 jenis suara burung lain.
Namun, kali ini cukup berbeda. Penangkaran murai batu warna De Acar yang berada di Kota Depok sukses menghasilkan beragam warna indah pada jenis burung yang satu ini.
Bahkan, Penangkaran burung murai batu warna De Acar ini dikenal menjadi salah satu penangkaran yang memiliki jenis murai batu warna terlengkap di Indonesia. Bagai mana tidak, De Acar sendiri memiliki lebih dari 9 jenis burung murai batu dengan kategori Beauty Kontes. Diantaranya ada Black sama, Zombie, Albino, Kremino, Lekuitik, Panda, Blorok, Silver dan Platinum.
Seperti salah satunya, Murai batu berjenis Zombi menjadi maskot pada penangkaran De Acar, Lantaran burung tersebut merupakan burung langka, bahkan, menurut informasi yang diperoleh tim liputan siber news pada Kamis 13 Juli 2023 Kemarin, burung murai batu jenis ini di Indonesia sendiri hanya ada 4 ekor saja.
Burung murai batu jenis Zombi ini memiliki harga yang sangat fantastis, yaitu, dibeli dengan harga 2 miliar rupiah. Harga tersebut selaras dengan nilai keindahan warna yang dimilikinya dan menjadikan burung murai batu jenis ini yang termahal di Indonesia.
Salah satu tim Suport De Acar bernama Iman, menyebutkan bahwa dari keunikan warna burung murai batu yang dihasilkan oleh penangkaran De Acar ini membuatnya kebanjiran pemesanan, bahkan, diusia yang terbilang baru menetas pun sudah banyak yang berani untuk membeli.
Berangkat dari hobinya bermain burung kicau, membuat pemilik penangkaran burung murai batu warna bernama Catur berhasil membawanya menjadi peternak yang sukses dan cukup terkenal di kalangan kicau Mania. Bahkan tak tanggung-tanggung, pada 3 tahun lalu ia berani mengeluarkan modal hingga 8 Miliar rupiah.
Hebatnya lagi, dengan nilai yang terbilang fantastis itu catur berhasil mengembalikan modalnya dari hasil penjualan Murai Batu Warna dengan kurun waktu hanya satu tahun.
Mengingat bahwa Burung Murai Batu Warna ini belum banyak dikenal di tengah masyarakat, Catur memiliki harapan agar para penangkar di Indonesia untuk turut serta melestarikan dan mengenalkan keindahan burung jenis ini.
Pada penangkaran De Acar, Murai Batu Warna Jenis albino yang berumur 2 bulan dijual dengan harga 50 Juta, sedangkan pada usia 1 tahun di bandrol dengan harga 70 hingga 80 jutaan. Harga tersebut tidak terlepas dari nilai Keunikan warna serta karakter pada burung murai batu itu sendiri.
Meski tergolong mahal, Burung murai batu warna ini sangat banyak diminati para pecinta burung di Indonesia bahkan di Asia.
Selain menjual burung murai batu warna, De Acar sendiri juga menyiapkan lapangan untuk mewadahi para pecinta Murai Batu Warna untuk mengikuti Kontestasi keindahan serta keunikan warna burung murai batunya.
Lapangan kontes yang diberi nama de acar arena ini memiliki sistem pengawasan serta penilaian yang terbilang mewah dan modern. Sebab pada masing-masing gantangan dilengkapi dengan kamera yang bisa di akses secara langsung menggunakan handphone, sehingga mampu meminimalisir kecurangan pada saat penilaian. (TGH).