News
Spanduk Bertuliskan ‘Bahlil No Gas 3 Kg Yes’ Terpampang di Wilayah Depok
SIBER.NEWS | Sepanduk bertuliskan Bahlil No Gas 3 Kg Yes tiba- muncul dan terpampang di berbagai wilayah kota Depok.
Pantauan media, kamis 6 Februari 2025, spanduk bertuliskan Bahlil No Gas 3 Kg Yes, terpasang di wilayah kecamatan Tapos.
Spanduk yang juga menampilkan wajah Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) itu muncul, usai gaduh karut marut penjualan gas elpiji 3 Kilogram di Kota Depok.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia akhir-akhir ini menjadi sorotan dan viral di media sosial karena langkanya Gas Elpiji 3 kg. Nama Bahlil Lahadalia bahkan menjadi topik omongan warga diberbagai tempat termasuk di media sosial. Akibat kebijakan Bahlil Lahadalia, mengakibatkan warga sedih karena Gas Elpiji 3 kg tidak ada diwarung dan agent
Salah satu warga di wilayah kelurahan Sukamaju Kecamatan Tapos, Sutopo,mengaku sedih lantaran tak bisa membeli gas di warung kali lima.
“Tadi beli gas kata penjual warung kosong, tak ada pengiriman, lagi susah cari gas 3 Kg ” Kata Sutopo dengan raut muka kesal.
Gas Elpiji 3 kg saat ini adalah kebutuhan pokok rakyat kecil dalam memasak makanan bagi keluarganya sehari – hari.
Polemik ini diakibatkan kebijakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia yang tidak memperbolehkan pengecer menjual gas elpiji 3 Kg. Akibatnya masyarakat mesti membeli gas di pangkalan sehingga terjadi antrean panjang.
Seperti yang terjadi di sejumlah pangkalan di Kota Depok. Puluhan warga terpaksa antre hingga berjam-jam untuk bisa membeli gas LPG 3 kg. Tak jarang masyarakat mesti gigit jari lantaran gas yang diinginkan habis. (AK)
