Uncategorized
Proyek Normalisasi Sungai Cilemer (Paket II) Sukses Tanpa Kendala Kontraktor Lokal Siap Bersaing Dengan Kontraktor Luar
Medan yang sulit untuk mengirim material ke lokasi hingga dilansir menggunakan perahu pada Proyek Normalisasi Sungai Cilemer (paket II) |
SBNews.co.id Pandeglang – Proyek pembuatan Tanggul yang ada di sungai Cilemer yang dilaksanakan di Tahun Anggaran 2017 ini yang bersumber dana dari APBD 1 Provinsi Banten nilainya mencapai 6.419.444.000 telah dilaksanakan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Proyek tersebut membuat tanggul ini yang berfungsi sebagai upaya pemerintah terhadap memninimalisir luapan air yang mengakibatkan terjadinya banjir dibeberapa wilayah penyangga sungai Cilemer itu.
Dengan dibangunnya proyek itu diharapkan bisa menanggulangi serta mengurangi debet air yang meluap dikala musim hujan, yang sering terjadi banjir atas luapan sungai itu antara lain kecamatan Pagelaran, Patia, Sukaresmi dan sekitarnya.
Untuk Proyek Cilemer Paket 2 ini dilaksanakan oleh Pengusaha Lokal Pandeglang yakni PT. Mahkota Ujung Kulon yang dinilai Sukses dalam melaksanakan proyek tersebut, medan terjal serta sulitnya mobilisasi menuju proyek itu bukan suatu kendala yang berarti dalam melaksanaka proyek ini.
Mobilisasipun kendaraan angkutan tidak bisa masuk ke lokasi proyek berada, jadi dalam hal ini pihak pelaksana proyek guna mengirim batu belah menuju lokasi mereka harus melansirnya menggunakan jasa lain yakni dengan menggunakan perahu agar material sampai lokasi dengan jarak yang cukup jauh.
Hasil pantauan SBNews.co.id dalam tahun terakhir ini proyek proyek yang dilaksanakan di tahun 2017 inilah yang dinilai sukses serta mampu menyelesaikan sesuai kontrak yang ada. Jadi hal ini bisa menjadikan tongak ukur serta up lose bagi DPUPR Provinsi Banten di tahun ini yang mampu menyelesaikan proyek Cilemer ini tidak seperti tahun tahun sebelumnya yang selalu menyisakan masalah.
Hal ini dikatakan Anggota Majelis Pemuda Indonesia Kabupaten Pandeglang Ronny Barbariana di sekretariat DPD KNPI Pandeglang Kamis (2/11/2017). Pihaknya mengatakan, kita semua mendukung atas upaya pemerintah Provinsi banten melalui DPUPR yang mampu memberikan program ini dengan tujuan untuk kepentingan masyarakat Pandeglang yang selalu dilanda banjir akibat luapan sungai Cilemer ini. Terutama saat datangnya musim hujan beberapa wilayah yang berada di sekitar sungai Cilemer ini menjadi bencana rutin banjir saat musim hujan, katanya.
“ proyek sekarang ini untuk Cilemer paket 2 dinilai sangat luar biasa yang mampu menyelesaikan proyeknya sesuai dengan kontraknya, dan ini saya fikir selama di Pandeglang ada proyek Cilemer ini baru inilah yang mampu beres sesuai target,” ujar Ronny.
Lebih jauh ia mengatakan, keberhasilan ini merupakan kebanggaan tersendiri, dimana pengusaha lokal Pandeglangpun mampu bersaing dengan para pengusaha di luar kabupaten Pandeglang.
Sehingga dengan dibuktikan melalui proyek tanggul Cilemer paket 2 ini bisa menjadikan motivasi bagi para pengusaha lokal yang lainnya untuk mampu menjadi tuan rumah dinegerinya sendiri serta siap bersaing dalam segi kwalitas dan kwantitas dari hasi pekerjaannya, sambungnya.