Uncategorized
20.000 Buruh Akan Mendobrak Istana Menuntut Pencabutan PP 78
Kontributor (Ichsan) SBNews, Jakarta – 20.000 Buruh Akan Melaksanakan Aksi Tuntutan Berpusat Di Istana Negara Jakarta – Rencana aksi 20 ribu buruh di istana dan ribuan buruh di 50 Kabupaten/kota pada tanggal (6/1) dengan mengusung isue TRITURA BURUH. Hari ini Konferensi bertempat di LBH (Lembag Bantuan Hukum), Jakarta Pusat.Diantara isue yang akan di lemparkan saat aksinya, parah buruh menuntut, Turunkan harga beras dan listrik, Kemudian mewujudkan kedaulatan pangan dan energi, Menolak Upah Murah cabut PP 78/205 tentang pengupahan, pilkada dan pilpres : pilih pemimpin yang Pro Buruh dan Anti Upah Murah, Terakhir tuntutan buruh pada Tritura, menuntut Gubernur dan wakil Gubernur segera mengesahkan UMSK yang hingga saat ini belum ditetapkan.Dalam Conferensi Pers di LBH (4/2), Ketua FSP PPMI Menuturkan ” Kami akan menuntut pak Jokowi untuk prioritas Janjinya tentang ketahanan pangan dan Mencabut PP 78/205 ini”.Maka kami akan mengintrusikan jajaran kami untuk memilih pemimpin yang pro buruh kedepannya, kami mengintrusikan juga kedepan kepada buruh, untuk jangan memilih kembali pemimpin yang seakan akan pro terhadap rakyat.Sekjen Pekerja Metal mewakilkan FSPMI Hattam Aziz Menuturkan, “Masaa dari banten dan cilegon, tanggerang yang sudah fix bergabung nantinya, sudah kami rangkul sebanyak 3000 orang, kami akan menargetkan massa yang hadir sebanyak 20.000. titik kumpul nanti di patung kuda dan kemudian kami akan bergeser ke Istana Negara.Hattam juga mengatakan, Aksi besok juga kami akan menyampaikan maklumat untuk mencabut PP 78/205 ini sudah di cabut. ini sudah clear, kami dan KSPI dan suruh organisasi Buruh sudah mengkonsolidasi dengan sikap ” Melawan tanpa Kompromi” jika janji kami tidak di indahkan oleh Bpk Jokowi. Tentunya di awal tahun 2018 merupakan sinyal kuat yang kami kirimkan ke Istana Negara untuk memperhatikan kami buruh dan rakyat kecil.Wawan vice presiden KSPI mengatakan, ” Terkait listrik, saat harga minyak dunia turun, kenapa subsidi itu dicabut, untuk siapa, negara dialihkan kemana? bahkan gas (Melon) juga yang katanya untuk subsidikan kerakyat kecil sudah susah ditemukan. kedua, tolak kebijakan upah mudah, kenaikan dibatasi inflasi dan pertumbuhan ekonomi. bahkan jauh kita tertinggal dari negara tetangga. justru vietnam sebagai negara asia tenggara yang memberlakukan upah dengan baik kepada buruh, dengan jumlah investasi masuk semakin banyak. ketiga, hampir semuanya pemimpin berpatokan pada PP 78.Wawan juga mengatakan, Tidak ada pemimpin yang berani mendobrak PP 78, itu salah satu contoh, pemimpin saat sebagian besar tidak pernah mensejahterakan buruhnya kebanyakan populerkan terhadap pekerjaan fisik daerahnya. Artinya Tidak berpihak kepada rakyat kecil. tetapi kepada pihak investasi. jelasnya. tahun pilkada harapannya 2018 dan Pemilu 2019 lahirny pemimpin yang pro dengan rakyat. salah satu parameter dilevel nasional pembangunan infrastruktur selalu di gebar geborkan, tetapi pengangguran tidak menurun.Untuk Industri Sekarang UMP 3.8 juta saja, itu masih rendah. Diluar Industri, masih ada upah terendah di dunia. diluar UMP di bawah 2 juta, cukup rendah. Bahkan, Upah Jabodetabek saja sudah sangat rendah. itu dibawah china, philipina, Singapura, Hongkong, Australia. PP 78 itu membatasi Upah Buruh. Kalau dibilang Upah Indonesia itu termasuk tinggi di dunia itu bohong. jelasnya.Kaum Buruh menyikapi mengenai kartu kuning mahasiswa UI kemarin itu luar biasa kami sangat mengapresiasikan tindakan tersebut kepada pak Jokowi. Kalau kita lihat suku asmat, kalau kemiskinan dilihat dari angka itu bukan sebuah instrumen yang jelas. Sama saja Pemerintah membunuh rakyat, kalau ada rakyat seperti suku asmat mati kelaparan.