Untuk Menunjang Aktivitas Pemuda, Ketua Karang Taruna Kelurahan Tapos Usulkan Adanya Lapangan

SIBER.NEWS, KOTA DEPOK | Dalam reses masa sidang pertama tahun sidang 2023 yang dilakukan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok, Abdul Hamid, S.Ag, masih mendapati keluhan soal sarana dan prasarana olahraga. Hal tersebut terungkap saat digelar kegiatan reses di RT 001, RW 007, Kelurahan Tapos, Kecamatan Tapos, Kota Depok. Minggu, (29/01/2023).

Ketua Karang Taruna Kelurahan Tapos, Agus Irawan mengatakan, pemuda-pemuda yang ada di Kelurahan Tapos sangat membutuhkan sarana dan prasarana olahraga yang selama ini masih menjadi persoalan yang belum terselesaikan.

Padahal, hal itu menjadi penting untuk menunjang aktivitas pemuda yang ada di Kelurahan sekitar. Atas kondisi tersebut, ia mengharapkan kepada Abdul Hamid selaku wakil rakyat dapat mengakomodir aspirasinya.

Lebih lanjut, Agus Irawan, kepada siber.news menyampaikan bahwa pemuda Kelurahan Tapos selama ini menggunakan fasilitas olahraga di atas tanah milik perusahaan, sedangkan tanah-tanah tersebut dikabarkan akan digunakan oleh perusahaan tersebut.

Karena selama ini untuk fasilitas olahraga, baik sarana dan prasarana masih belum diperhatikan secara maksimal. dan kini menimbulkan kekhawatiran bagi pemuda di wilayah Kelurahan Tapos yang akan kehilangan fasilitas olahraga.

“Kalau untuk fasilitas olahraga di Kelurahan Tapos itu sekarang sudah ada 2 lapangan yang tergusur, di wilayah Kebayunan khususnya di RW 20 sama di RW 17. Kabarnya mau di gusur juga lapangannya,” ungkapnya.

Ia meminta, agar Abdul Hamid bisa menjembatani kebutuhan-kebutuhan masyarakat, terutama kemauan para pemuda yang ada di Kelurahan Tapos.

“Yang diharapkan ya mudah-mudahan bisa terealisasi dengan tidak ada kendala dari pihak PT. Karaba dan pemerintah Kota Depok untuk segera dilegalkan khususnya untuk kelurahan Tapos, “

“Dari kepemudaan sendiri menginginkan adanya lapangan bola, khususnya sarana olahraga ya. Khusus tanahnya itu milik pemda, jadi tidak ada intervensi dari perusahaan untuk dipakai atau untuk dibangun gitu,” ucapnya

Sementara itu, Abdul Hamid, Anggota DPRD Kota Depok fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dapil Tapos dan Cilodong mengaku akan mengupayakan keinginan pemuda-pemuda Kelurahan Tapos.

Menurutnya, hal itu harus didorong penuh, dan perlu dicari solusinya. Agar setiap penunjang masyarakat bisa terpenuhi sesuai dengan kebutuhannya.

Dilain itu, saat ini dirinya tengah mengupayakan aset yang berada tepat di belakang Kantor Kelurahan Tapos, dikabarkan bahwa lahan seluas 3000 Meter tersebut telah diserahkan oleh PT. Karaba kepada pihak Aset Pemerintah Kota Depok.

Namun, kata Abdul Hamid, pihak aset tidak menangani secara serius, sehingga, lahan tersebut hingga kini belum bisa dimanfaatkan.

“Kita punya aset sebenarnya, aset dibelakang Kelurahan, yang mana aset itu adalah aset milik Pemda Depok yang diberikan oleh PT Karaba seluas 3000 Meter. Cuma memang ini tidak ditangani serius oleh aset,”

Tak hanya itu, dalam memperjuangkan keinginan masyarakat, Abdul Hamid akan berupaya jemput bola dan berkomunikasi dengan pihak terkait agar lahan tersebut bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat Kelurahan Tapos.

“Sudah diserahkan tapi tidak ditangani serius, nah makanya kita menjemput bola agar cepat ditangani serius sehingga aset itu bisa dimanfaatkan oleh pemerintah Kota Depok dan juga masyarakat, gitu, ” pungkasnya (TGH).