PWOIN Kota Depok Sukses Gelar Pra Uji Kompetensi Wartawan
KOTA DEPOK – Perkumpulan Wartawan Online Kota Depok Menggelar Pelatihan Jurnalistik Pra Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Kegiatan pelatihan Jurnalistik Pra UKW PWOIN Kota Depok di dihadiri Kepala Dinas Kominfo Kota Depok Sidik Mulyono di dampingi Kabidnya Oding, Sekjend DPP PWOIN Jakarta Lian Lubis dan Ketua DPW PWOIN Jawa Barat bersama tim JayantaraNews.
Sebanyak 27 peserta mengikuti pelatihan Jurnalistik Pra UKW itu berlangsung dilaksanakan di Gedung Pemuda KNPI Jalan Merdeka Raya, Senin (27/7/2020).
Lian Lubis sekjend DPP PWOIN Jakarta yang juga sebagai pengujj Pra UKW menyambut baik dengan kegiatan Pra UKW yang di selenggarakan PWOIN Kota Depok.
Ada 10 materi Pra UKW sangat perlu bagi wartawan untuk dipelajari, sekaligus menjadikan acuan ikut UKW menjadi wartawan Muda, Madya serta Utama.
Dalam Sambutan Sidik Mulyono, saya mendukung penuh atas acara Pra KW yang di selenggarakan PWOIN Kota Depok katanya.
” Sejatinya, pelatihan jurnalistik Pra UKW ini merupakan hal yang cukup bermaanfaat kepada para wartawan untuk melanjutkan ke jenjang UKW. Sehingga nanti kelak mengikuti UKW tidak kaget, namanya juga Pra UKW. Ada semacam materi yang mirip dengan. UKW walaupun tidak.persis sama 100 persen, dan mereka yang ikut pelatihan Pra UKW tahu akan kisi – kisimya” katanya.
Yang ke- dua lanjut Sidik, pelatihan jurnalistik Pra UKW yang di lakukan PWOIN Depok menjadi target seorang jurnalistik yang berkualitas meningkatkan kemampuannya dengan memiliki 3 Multi talen.
Pertama multi talen adalah seorang jurnalis untuk mampu meng handel sekaligus menanggapi berita bukan hanya fokus satu berita saja tutur Sidik.
Dia katakan, wartawan yang mengikuti pelatihan Pra UKW nantinya mampu menyampaikan berita bukan hanya melalui satu media saja, melainkan bisa berkoneksi dengan beberapa media – media lain, sehinga terbentuklah jejaring – jejaring secara nasioanl maupun internasional dengan media stereaming atau media sosial serta media online yang saat ini di minati oleh Nitizen atau masyarakat.
ketiga adalah mengenai, Multi platkom itu juga penting, karena selama ini kan hanya media menstream, cetak dan online, tetap ada juga majalah lain seperti media sosial yaita melakukan streaming, karena streaming juga diminati oleh masyarakat dalam conttroling berita tandasnya.
Apapun yang dilakukan wartawan tetap harus mengacu terhadap kode etik jurnalistik seperti yang dipaparkan melalui pelatihan Pra UKW PWOIN tersebut.
Sehingga kedepannya hasil dari pelatihan Pra UKW diharapkan dapat memberikan yang berkualitas, sekaligus dapat menciptakan masyarakat yang berkualitas pungkas Sidik Mulyono Kadis Kominfo Depok.
Diwaktu yang sama Agus Chepy Kurniadi ketua DPW PWOIN Jawa Barat menjelaskan, kegiatan pelatihan Pra UWK merupakan pelatihan wartawan untuk berlanjut kejenjang ranah UKW, sesuai dengan komitmen PWOIN memberikan pendidikan jurnalistik, menciptakan wartawan yang mempuni, handal dan Profesional
Artinya ungkap Agus Chepy, dalam penulisan dan segi tata bahasa dalam kalimat penulisan dapat dimengeti, dan kredibiltasnya dapat di pertanggungjawabkan
Lebih lanjut disampaikan Lian Lubis Sekjend DPP PWOIN Jakarta yang juga sekaligus penguji mengatakan, pelatihan Pra UKW ini adalah sebagai waming – up atau awal untuk menjadikan individu wartawan menjadi sempurna dengan mempelajari materi ketika menuju ke UKW nanti.
Karena materi – materi kurikulumya, berdasarkan dari Dewan Pers itu sendiri, pelatihan Pra UKW kali ini menciptakan status wartawan muda yang insyallah kita jabarkan di dalam kegiatan pelatihan ini
Liannjuga menjelaskan bahws tujuan pelatihan jurnalistik Pra UKW ini, agar wartawan yang ikuti UKW nantinya tidak demam pangung lagi harap Lian.
Benny Gerungan ketua PWOIN Kota Depok menambahkan, peserta pelatihan sebanyak 27 wartawan terbagi 3 kelas, dengan pembahasan pelajaran tentang materi Pra UKW sebanyak10 materi terangnya.
Benny juga menerangkan, kegiatan Pra UKW sesuai jadwal susunan acara diawali dengan menyampaikan pemaparan materi Kode Etik Jurnalistik dan Undang – Undang No 40 tahun 1999 tentang pers Indonesia
berikut menulis secara di acak, masing-masing peserta membuat judul berita yang berbeda mulai dengan cara membuat Tema, Angle, Alasan pilihan angle, Nama nara sumber, sertaPertanyaan kepada nara sumber.
Kemudian juga dipelajari soal meng hunting serta memposting berita, dengan menempatkan tulisan pada lit badan redaksional dalam narasi penulisan, Pra UKW juga dilakukan Simulasi konfrensi pers dengan melakukan wawancara tatap muka dan wawancara cegat atau doorstop, hasil wawancara dibuatkan berita dan dicek penulisan hasil wawancara.
Kemudian, rapat redaksi, membuat jejaring dengan memikii 20 nomor telepon dari berbagai koneksi wartawan.
Yang terakhir peserta Pra UKW mem praktekan tata cara wawancara terhadap 3 orang dengan pertanyaan terkait Pra UKW menuju UKW, hasil wawancara ditulis di kirim melalui email yang disediakan panitia dan akan di nilai oleh penguji siapa yang baik menulis berita akan terlihat ucapnya.
Johanes menambahkan, penulisan berita telah disiapkan email, hasilnya akan terbukti yang terbaik karena tulisannya murni karya jurnastik tidak copy paste.
peserta yang telah mengikuti pelatihan Pra UKW gratis PWOIN ini akan diberikan penghargaan selembar sertifikat sebagai bukti pernah mengikuti pelatihan Jurnslistik PRA UKW.
kegiatan pelatihan jurnalistik Pra UKW PWOIN Kota Depok dengan mematuhi protokol kesehata yaitu memakai nasker, jaga jarak serta mencuci tangan tutup Johanes. (Guh)