Ekonomi
Program Kredit Mesra BJB Mendukung Lahirnya UMKM Baru di Provinsi Jawa Barat
Penulis :
SIBER.NEWS, KAB. BOGOR | Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum menyampaikan apresiasi kepada Asosiasi Pengusaha Wanita Mandiri Indonesia. Dimana menurutnya, kehadiran APWMI sangat membantu pemerintah dalam bidang ekonomi serta pelatihan bagi para wanita untuk bangkit mandiri di dalam dunia usaha.
Hal itu dikatakan Uu Ruzhanul Ulum saat menghadiri gelaran senam masal yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pengusaha Wanita Mandiri Indonesia (APWMI) bersama Asosiasi Senam Kebugaran Indonesia (ASKI) di Stadion Pakansari pada Minggu 7 Mei 2023 lalu.
“Dimana organisasi ini adalah membantu pemerintah dalam bidang ekonomi, terutama dalam bidang pelatihan khususnya Ibu-ibu. Yang tidak produktif bisa menjadi produktif dan ini sangat luar biasa,” ungkapnya
menurutnya, bahwa pemprov jabar juga terus Mendorong lahirnya UMKM dengan cara menggratiskan proses pembuatan lebel halal bersama Kementrian Agama dan MUI.
Tak hanya itu, dalam mendukung program tersebut pemprov jabar juga memberikan keringanan pajak termasuk memberikan pinjaman melalui kredit tanpa jaminan dan tanpa bunga melalui program kredit mesra dari Bank BJB.
“Kami mendorong lahirnya UMKM, menggratiskan lebel halal bersama dengan kementerian Agama dan MUI, juga memberikan keringanan pajak dan juga termasuk memberikan pinjaman lewat kredit mesra BJB, tanpa jaminan dan tanpa bunga masyarakat UMKM bisa menerima kredit dari BJB,” jelansya
Sebab, kata uu, bahwa ekonomi di masyarakat itu harus populis dan tidak hanya dikuasai oleh kelompok-kelompok tertentu saja.
“Karena kita tahu, bahwa ekonomi masyarakat itu harus populis, jangan sampai ekonomi dikuasai oleh satu kelompok dan juga kelompok lainnya, tetapi kalau UMKM ini jelas sebuah lembaga ekonomi yang merata ada di masyarakat,” tegasnya
Dilain itu, saat dijumpai usai gelaran senam masal, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Wanita Mandiri Indonesia bernama Nurhayati menyampaikan bahwa selain dari pada program pelatihan bagi para pelaku UMKM, APWMI juga memiliki program pendidikan yaitu memberikan beasiswa bagi siswa siswi di jenjang sekolah Dasar, Sekolah Menengah pertama dan Sekolah menengah atas. Dimana para siswa tersebut diberikan biaya SPP hingga lulus secara gratis.
“Kebetulan APWMI ini tidak hanya pelatihan, tetapi kami juga di bidang pendidikan SMP, SMK dengan beasiswa SPP gratis sampai lulus, jadi kita programnya tidak hanya pelatihan tetapi juga pendidikan untuk masyarakat,” jelas Nurhayati kepada awak media.
Dari program tersebut, Nurhayati memiliki harapan agar para wanita di Indonesia harus bangkit melalui ekonomi dengan didukung oleh kesehatan secara jasmani dan juga rohani.
“Saya berharap seluruh perempuan ini harus bangkit melalui ekonomi dengan didukung kesehatan yang sehat bugar secara jasmani dan rohani,” pungkasnya. (GUH).