best replica watch site
Connect with us

Jika Yobana Samial – Elfi Berpasangan, Incumbent Terancam!

Berita hari ini

Jika Yobana Samial – Elfi Berpasangan, Incumbent Terancam!

Dari kiri: Suhatri Bur, Elfi dan Yobana Samial.


Oleh
: RICO ADI UTAMA
Ir.
H. Elfi,MM Datuak Tumanggung Sati, Pria kelahiran Pauh Kamba Kabupaten Padang
Pariaman, tanggal 14 Desember 1964 ini, mulai kuat didengungkan bakal maju
Pilkada Kabupaten Pariaman 2020 mendatang. Ia adalah anak dari pasangan H.
Mansyurdin dan Hj. Romsmanidar.
Setelah
menamatkan Sekolah Dasar (SD) di Marunggi tahun 1977, Ia mesti pindah ke Solok
ikut dengan orang tuanya dan melanjutkan Sekolah Menengah Pertama (SMP) disana.
Namun, Elfi junior menamatkan SMA di Kota Padang, tahun 1984. Iapun kuliah di
Jurusan Teknik Sipil Universitas Andalas (UNAND), tamat tahun 1992, kemudian
kuliah S2 lulus di Universitas Putera Indonesia (UPI) YPTK Padang dan tamat tahun
2005.
Menjadi
Pegawai Negeri Sipil (PNS), bagi Elfi adalah sebuah pengabdian dan kewajiban
mengimplementasikan ilmu yang didapatnya di sekolah dan bangku kuliah. Ia
mengabdi menjadi pegawai dengan kerja terbaiknya sejak di Kabupaten Padang
Pariaman, Kabupaten Dharamasraya dan saat ini di Kabupaten Kepulauan Mentawai,
dengan jabatan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU).
Keterampilan
Elfi dalam bidang kontruksi berbanding lurus dengan kecerdasannya soal
pembangunan daerah secara utuh, termasuk dalam pengelolaan anggaran  yang tepat guna. Maka, wajar saja kondisi
Kabupaten Kepulauan Mentawai yang dengan masa sulitnya mengalami defisit, mampu
didorong Elfi hingga merahi Opini Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan
Pemeriksaan Keuangan (BPK) Republik Indonesia.
Dilain
sisi, terdapat sosok yang tangguh dan tidak pernah berhenti berbuat untuk
kampuang halamannya, sejak Ia menyatakan pulang kampung dan berbuat untuk Piaman
Laweh (Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman sekitarnya) tahun 2000an
hingga saat ini, yakni H. Yobana Samial,SH. Sosok yang satu ini lebih banyak
dikenal dengan program keagamaannya, untuk membentengi ummat dari wabah
penyesatan dan kristenisasi serta mewujudkan masyarakat Padang Pariaman yang
beriman dan bertaqwa.
Yobana
Samial adalah mantan Perwira TNI Angkatan Laut (AL), yang menyatakan mundur dan
bergabung dengan rakyat sipil, agar bisa berbuat lebih banyak lagi untuk
masyarakat. Lalu, dirinya menjadi advokat/ pengacara, demi membela orang –
orang yang berhadapan dengan hukum.
Usai
puas menjadi advokat, Yobana Samial memilih jalan menjadi notaris, profesi yang
ditekuninya hingga saat ini. Menjadi seorang notaris, tidak begitu menyita
waktu Yobana Samial berpikir untuk kampung halamannya. Maka, wajar saja sejak
tahun 2000an, Ia bisa turun ke kampung halaman, bertepatan peristiwa maraknya
kristenisasi di Minangkabau, khususnya Sumatera Barat.
Bersama
rekan – rekan seperjuangannya; ulama dan ustadz yang ada di Sumatera Barat,
Yobana Samial membentuk sebuah lembaga yang diberi nama Paga Nagari. Sesuai
namanya, Paga Nagari memiliki misi memagar nagari Minangkabau dari wabah/ misi
kristenisasi, karena tidak bisa ditawar – tawar lagi, sesuai semboyan Adaiak Basandikan Syarak, Syarak Basandikan
Kitabullah
(ABS – SBK) menjadi pedoman baku orang Minangkabau dalam kehidupan
adat dan beragamanya, namun tetap menghormati toleransi ummat beragama.
Tidak
sampai disana saja, Yobana Samial akhirnya mencetuskan ide yang lebih spesifik
tentang pendidikan agama Islam di kampung halamannya, Kabupaten Padang
Pariaman. Ia menerapkan dibeberapa sekolah selama 4 tahun lamanya; program
Tausiyah Lima Menit (Taslim).
Program
tersebut terganjal oleh banyak kendala pada saat itu, termasuk salah satunya
adalah restu dari pemerintah Kabupaten Padang Pariaman yang dinilai setengah
hati. Maka, pada tahun 2005, Yobana Samial mencoba untuk maju ke kursi
eksekutif, dengan harapan ketika meraih tampuk kekuasaan, Ia bisa lebih leluasa
lagi membentengi kampung halamannya dan menggalakkan program ke Islaman di
Kabupaten Padang Pariaman.
Namun,
pada tahun itu Yobana Samial, belum bisa melacarkan keinginannya untuk
eksekutif. Sehingga pada tahun 2010, Yobana Samial kembali ikut Pilkada Padang
Pariaman dan kalah, dikarenakan tidak memiliki saksi TPS serta adanya indikasi
surat suara yang diduga sengaja dirusak, yang mencapai ribuan surat suara.
Pada
tahun 2015, Yobana Samial, kembali berjuang untuk ikut dalam kontestasi
politik. Naas, pada kesempatan kali ini, Ia tidak sukses mendapatkan partai
pengusung dan itu terjadi di detik – detik pendaftaran ke KPU Kabupaten Padang
Pariaman. Sebelumnya, Yobana Samial bersama Damsuar, sudah berusaha
semaksimalnya untuk melakukan lobby lintas partai dan melakukan beberapa
kesepakatan, tetapi pola oknum partai yang disinyalir tidak bersih, membuat
mereka kurang mendapatkan kursi partai di parlemen sebagai syarat maju di
Pilkada.
Pada
tahun 2020 mendatang, Yobana Samial mengaku akan all out dan ini adalah kesempatan terakhirnya untuk ikut Pilkada di
kampungnya itu.  Ia telah sorot oleh
banyak tokoh politisi di Kabupaten Pariaman dan beberapa diantaranya, kepada
penulis sudah menyampaikan niat hendak berpasangan dengan Yobana Samial.
Laris
manisnya nama Yobana Samial di akar rumput Padang Pariaman, membuat dirinya
memiliki posisi tawar yang tinggi. Namun, Yobana Samial tetap santai
menyikapinya dan menyatakan, bahwa untuk memilih pasangan itu harus ekstra hati
– hati dan pastinya harus memiliki komitmen dan persepsi yang sama untuk
mewujudkan Padang Pariaman yang lebih baik.
Melihat
kecocokan aura/ kharismatik kandidat yang bakal maju di Pilkada Kabupaten
Pariaman 2020 itu, Elfi Datuiak Tumanggung Sati adalah sosok yang sangat cocok menjadi
pasangan Yobana Samial.
Keduanya,
memiliki basis yang berbeda, dimana Yobana Samial berasal dari Kecamatan Sungai
Limau dan Kecamatan Gasan (Malai), sementara Elfi dari Pauh Kamba. Tetapi,
Yobana Samial melihat peta politik tahun 2010, Ia memiliki kans politik yang
bagus di daerah selatan Padang Pariaman, khususnya Kecamatan Lubuk Alung dan
sekitarnya.
Artinya,
ketika kedua sosok ini sempat berpasangan, bukan tidak mungkin Suhatri Bur,SE,MM,
Wakil Bupati Padang Pariaman Aktif (Incumbent), yang juga hendak maju dan
menargetkan kursi Bupati akan terancam oleh kehadiran Yobana Samial – Elfi.
Sebab, basis Elfi di selatan Padang Pariaman yang kuat ditambah kans politik
Yobana Samial disana, apalagi Ia juga berasal dari utara Kabupaten Padang Pariaman,
membuat kombinasi kekuatan yang mengkhawatirkan bagi Suhatri Bur nantinya. *)
*)
Profil Penulis

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Siber Hukum & Kriminal

dog mating a woman سکس اسب با زن xbideo.win kall me kris nude harly quinn porn comics, strippers in the hood pornhub wonder woman porn comics xxnxporn.vip real happy ending porn luxury girl fucked with a fan after the party, videos of male masterbation portia de rossi nude pornovideos.win adam and eve sex toy videos caseros pornos gratis
men naked at beach milf with fake tits milfrabbit.net how to jerk off belle delphine onlyfans leal, fun sexy dragon ball videos pornos para adultos xnxxteenvideos.com how yo give a hand job amateur glory hole wife, big tits nip slip jamie lee curtis tits pornhiho.net elle brooke johnny sins mother and son sex
To Top
Kirim Pesan
Terimakasih Atas Informasinya, Kami akan menjaga identitas pemberi informasi
เว็บแตกง่าย