Berita hari ini
DSP Hunian Tetap Dampak Gempa Akan Segera Dicairkan
Lumajang, siber.news | Dana Siap Pakai (DSP) untuk pembangunan hunian tetap bagi korban bencana gempa bumi di Desa Kaliuling Tempursari dan Kecematan Pronojiwo siap dicairkan.
“Baru saja, saya bertanda tangan untuk pencairan anggaran pembangunan hunian tetap untuk rumah yang rusak akibat gempa bulan April lalu di Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari dan beberapa desa di Kecamatan Pronojiwo,”Jelas bupati sesaat setelah menandatangani dokumen pencairan DSP di Ruang Kerja Bupati Pendopo Arya Wiraraja Lumajang, Selasa (28/12) malam.
Berdasarkan data BPBD Lumajang, pada 10 April 2021 lalu wilayah Kecamatan Tempursari jadi yang paling parah terdampak gempa bermagnitudo 6,1 SR yang berpusat di Malang. Dampak gempa tersebut ratusan rumah rusak berat dan tak dapat ditinggali.
Pembangunan hunian tetap menjadi hal yang paling ditunggu oleh masyarakat terdampak. Untuk memastikan prosesnya berjalan lancar, bupati cukup intens berkomunikasi dengan BNPB.
DSP untuk pembangunan penanganan rumah rusak dampak bencana gempa bumi tersebut bersumber dari DSP Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) senilai Rp29,37 miliar.
“Tahapan pencairannya melalui APBN setelah proses panjang verifikasi dan survey lokasi oleh BNPB Badan Nasional Penanggulangan Bencana,” terangnya.
Dalam prosesnya, bupati menunjuk Kalaksa BPBD Lumajang Indra Wibawa Leksana sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Eko Dian Wijaya sebagai Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP) DSP dari BNPB tersebut.
“Setelah proses administrasi selesai, selanjutnya adalah memulai pembangunan dengan bertahap, hingga seluruh data rumah yang rusak yang telah selesai di verifikasi tuntas dibangunkan hunian tetap. InsyaAllah, Januari awal tahun depan, proses pembangunan sudah di mulai,” ungkapnya.(Djk.)