Berita hari ini
Banyak Oknum, Pungli dan Pemerasan di Lingkungan Kejari Purwakarta
Purwakarta, Siber.news – Aliansi Pemuda Purwakarta Indonesia menggelar aksi unjuk rasa di Kejaksaan Agung menuntut Sapu bersih kinerja kejati Purwakarta yang diduga marak pungli dan pemerasan.
Presiden Joko Widodo sebelumnya telah mendatangani Perpres satgas Saber Pungli Yang Bertindak Sebagai Payung Hukum Pembentukan Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) tapi justru ada beberapa oknum APH yang melakukan tindakan pungli tersebut.
“Saat Menandatangani Perpres Bernomor 87 Tahun 2016 Tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar Tersebut, Presiden Joko Widodo telah Mengingatkan Jajarannya Agar Gerakan Sapu Bersih Pungli Tidak Hanya Dilakukan Di Luar Institusi Penegakan Hukum, Tapi Juga Menyasar Kepada Lembaga Penegakan Hukum Itu Sendiri, ” Ujar koordinator aksi, M. Patti Abdillah, dalam orasinya.
Menurut Patti, Ada berapa informasi dan laporan dari para korban pungli yang diduga di lakukan Dua Oknum Seksi Intel Kejari Purwakarta, Maka harus menjadi Perhatian serius dari Kejagung RI.
“Harapan kami adakan evaluasi pada Kejati Purwakarta, agar tidak ada lagi oknum oknum yang merugikan OPD Purwakarta dan Pemerintah Desa, yang nanti nya akan berdampak kepada masyarakat. ” Katanya.
Adapun beberapa tuntutan Aksi Aliansi Pemuda Purwakarta Indonesia, antaranya ;
1. Tuntaskan kasus LAI YU CHIEN. yang sudah terbukti bersalah oleh pengadilan atas UU kepabeanan, tapi belum juga di tangkap
2. Usut tuntas dan periksa atas pungli dan pemerasan yang terjadi di kejari purwakarta oleh oknum seksi intel inisial SA DAN AP kepada seluruh dinas dan kepala desa di purwakarta.
3. Restorasi kejari purwakarta yang jujur , akuntabel dan tidak rawan pungli dan pemerasan.
4. Evaluasi kinerja Kejari purwakarta yang terdapat banyak oknum pemerasan
5. Usut biaya tambahan Rp 2.500.000 di Setiap MOU Dana Desa Kab Purwakarta,