Berita hari ini
Mukhibat dan Didi Sunardi Diakui Sebagai DPW Banten Partai Berkarya
Serang, siber.news I Surat Keputusan (SK) untuk DPW Partai Berkarya Provinsi Banten dari Hutomo Mandala Putra (HMP) secara sah hanya diberikan untuk Mukhibat selaku Ketua, dan Purn Kolonel Didi Sunardi sebagai Wakil. Keputusan anak mantan Presiden RI Soeharto tersebut, diperkuat dengan pernyataan langsung dari perwakilan HMP, yakni Alan Samuel dan Zajuli Isa.
Perwakilan HMP Alan Samuel Isa bersama Zajuli Isa mengatakan, Ketua Umum Berkarya HMP secara tegas,
[contact-form][contact-field label=”Nama” type=”name” required=”true” /][contact-field label=”Surel” type=”email” required=”true” /][contact-field label=”Situs web” type=”url” /][contact-field label=”Pesan” type=”textarea” /][/contact-form]
saat ini partainya tengah diguncang berbagai persoalan. Namun hal itu tidak perlu ditanggapi, karena DPW Berkarya Banten hanya untuk Mukhibat dan Didi Sunardi.
“Tidak ada Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Banten yang sah selain dibawah kepemimpinan Mukhibat dan Didi Sunardi,” tegas Zajuli Isa, dalam keterangan pers di kantor DPW Partai Berkarya Provinsi Banten, Rabu (09/02/2022).
Sekretaris DPW Provinsi Banten, Didi Sunardi mengatakan, kali ini kehadiran seluruh DPD masing-masing Kabupaten/Kota hadir hanya untuk menegaskan agar tetap berkomitmen dan loyal terhadap kepengurusan partai dibawah kepemimpinan Mukhibat dan Didi Sunardi, yang terpusat pada satu komando HMP.
“Biarkan saja jika ada orang yang mengaku-ngaku Ketua DPW Partai Berbagai Banten. Tapi hanya kami yang sah dibawah komando HMP secara langsung,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Banten yang sah dari HMP, Mukhibat mengatakan, adanya gangguan dari pihak-pihak yang ingin menggoncang kepemimpinan nya, hal itu tidak mempengaruhi tekad dan tujuannya untuk tetap patuh terhadap HMP.
“Yang penting kita di Banten, bertahan jangan sampai Berkarya di Banten terus dikotori oleh pihak yang tidak jelas,” katanya.
Untuk itu, Mukhibat yang akrab disapa Abah Otong ini juga menegaskan, tidak ada pihak lain karena berdasarkan formatur tunggal, hanya ada pihaknya. Karena itu, ia mengaku akan terus melanjutkan perjuangan membesarkan Partai Berkarya di Provinsi Banten.
“Kalau SK bisa di cek di Bawaslu. Intinya, kami akan tetap dibawah komando HMP. Soal pihak yang mengaku-ngaku, sikap kita masih menunggu inkracht, baru akan dilakukan sikap selanjutnya. Intinya, gimana keputusan HMP,” tegasnya. (Red)