Pemerintah Kabupaten Bogor Akan Melaksanakan New Normal
Penulis :
Bogor – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengerahkan pasukan TNI dan Polri berjaga di 1.800 titik di empat provinsi dan 25 kabupaten atau kota untuk mendisiplinkan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan demi menuju kondisi New Normal atau tatanan baru.
Dalam rangka mendisiplinkan masyarakat agar mengikuti protokol kesehatan sesuai PSBB. Akan digelar di empat provinsi dan 25 kabupaten kota mulai hari ini, Selasa (26/5).
Empat provinsi tersebut adalah Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat (khususnya Bekasi), Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Gorontalo.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) sudah mulai membuat skenario penyesuaian kehidupan normal baru atau new normal yang akan diterapkan di seluruh kabupaten dan kota mulai Juni 2020.
Hal tersebut seperti yang di lakukan Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Bupati Bogor Ade Yasin saat memimpin rapat Koordinasi dan Evaluasi Work From Home (WFH) di Ruang Rapat Bupati, Rabu (27/05). Rapat yang dihadiri oleh seluruh Camat se-Kabupaten Bogor dan beberapa perwakilan SKPD ini, selain mengevaluasi WFH ASN, Ade Yasin juga menjelaskan tentang kemungkinan Kabupaten Bogor akan menerapkan ‘New Normal’.
“PSBB cukup menguras tenaga, pikiran dan biaya, ekonomi tidak berjalan, PHK semakin banyak, untuk itu saya kira kita akan masuk ke fase baru yaitu New Normal. Saya sudah perintahkan Bappedalitbang untuk mengkonsepkan apa itu New Normal. Setelah konsep New Normal sudah ada, akan segera kita sosialisasikan,” jelas Ade Yasin.
Ade Yasin mengatakan, dalam penerapan New Normal, masyarakat harus sadar dan patuh serta menjalankan pola hidup bersih dan sehat. “Pola hidup sehat yang harus dipatuhi yaitu memperkuat kekebalan tubuh serta mampu beradaptasi dan menjadikan protokol kesehatan sebagai rutinitas setiap saat,” Ujarnya.
Masih kata Ade Yasin, konsep New Normal segera disiapkan, sebab nantinya masyarakat harus diberikan pemahaman akan hal itu. “New normal menuntut adanya transformasi perilaku, budaya dan nilai-nilai di masyarakat. Nanti Bappedalitbang serta Camat bersama relawan yang akan memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat,” ujarnya Ade Yasin. (Guh)