Pandeglang, Siber | Bulan Ramadhan menjadi bulan yang spesial karena ada kesempatan untuk berbagi yang terbentang luas. Di mana semua umat muslim yang merayakannya saling berlomba-lomba untuk berbuat baik. Mengingat, di bulan ini lah keberkahan, pahala yang berlipat serta ampunan Allah SWT terbuka lebar untuk umat muslim yang ingin memperbanyak pahala dan menghapus dosa-dosanya.
Ada banyak cara untuk melakukan kebaikan di bulan Ramadhan, salah satunya yang sudah menjadi tradisi adalah saling berbagi. Entah itu berbagi takjil, menu buka puasa, menu sahur, hingga santunan anak yatim. Ramadhan itu memang indah, penuh kasih sayang dan kebersamaan.
Akan ada pemandangan yang hanya bisa dijumpai di bulan Ramadhan. Seperti banyaknya orang-orang yang membagikan takjil di pinggir jalan menjelang magrib. Masjid yang ramai menjelang magrib diisi dengan berbuka puasa. Banyaknya orang-orang yang saling memberikan makanan baik itu untuk buka puasa maupun sahur. Sampai panti asuhan yang ramai diisi oleh orang-orang dermawan yang ingin buka puasa bersama dan berbagi keceriaan di dalamnya.
Tentu saja, berbuat kebaikan dengan berbagi selama bulan Ramadhan ini memiliki manfaat yang banyak. Untuk itu, sahabat bisa melakukan hal-hal berikut sebagai bentuk aktivitas berbagi di bulan Ramadhan dan tentunya akan menuai pahala yang besar.
Membantu Sesama Muslim Berpuasa dengan Tenang
Bagi sebagian kita yang memang hidup dalam keadaan ekonomi yang bagus, rasanya menjalankan ibadah puasa bukanlah hal yang sulit. Bahkan bisa menjadi spesial dengan menyajikan hidangan menu sahur dan berbuka puasa yang spesial juga dari pada hari-hari biasanya.
Namun, bagi sebagian masyarakat dengan perekonomian yang kurang bagus. Kadang, untuk sahur atau berbuka saja masih bingung, apakah bisa makan atau tidak? Sehingga, di bulan suci Ramadhan ini menjadi momen yang tepat untuk saling memberi agar setiap umat muslim bisa menjalan ibadah puasa dengan khusyu. Yang berlebih bisa membantu yang kekurangan. Dan berbagi tak selalu harus dengan jumlah yang besar, tapi bisa dimulai dengan nominal atau hal yang sesuai dengan kemampuan kita.
Mendapatkan Pahala Seperti Orang yang Berpuasa
Percayakah sahabat, bila kita memberikan hidangan berbuka puasa kepada umat muslim yang menjalan ibadah puasa, maka pahalanya seperti orang yang berpuasa. Terlebih jika diberikan kepada mereka yang membutuhkan bantuan.
Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah SAW,
“Orang yang memberikan hidangan berbuka puasa kepada orang lain yang berpuasa, ia akan mendapatkan pahala orang tersebut tanpa sedikit pun mengurangi pahalanya.” (HR. At-Tirmidzi).
Membantu Para Pekerja Menyegerakan Berbuka Puasa dalam Perjalanan
Tututan bekerja selama bulan Ramadhan rupanya tak mematahkan semangat umat muslim untuk tetap berpuasa hingga selesai. Sehingga, banyak di atara para pekerja ini yang harus pulang dan menghabiskan waktu di jalan menjelang waktu adzan magrib. Ingin rasanya segera sampai di rumah dan bisa berbuka puasa bersama keluarga di rumah. Tapi apalah daya, nyatanya harus menikmati rutinitas di jalan.
Hal ini pun di manfaatkan oleh umat muslim untuk saling berbagi buka puasa baik dengan memberikan takjil sampai menu berbuka bagi pekerja yang masih berada di jalan raya. Hal ini jelas sangat bermanfaat bagi mereka untuk menyegerakan berbuka puasa. Mengingat, umat muslim dianjurkan untuk menyegerakan berbuka puasa. Dari Sahl bin Sa’ad ra, Rasulullah Saw bersabda,
“Senantiasa manusia di dalam kebaikan selama menyegerakan berbuka.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Mengajak Umat Muslim untuk Banyak Beribadah
Masjid menjadi salah satu tempat berbagi menu berbuka puasa. Tak heran, banyak umat muslim yang berkumpul di masjid untuk mendapatkan menu berbuka puasa. Namun, di balik itu. Tak hanya sekedar menunggu mendapatkan menu berbuka puasa saja. Rupanya di manfaatkan banyak umat muslim untuk berbiadah seperti itikaf sembari menunggu berbuka puasa. Biasanya, sebelum berbuka. Banyak umat muslim pergi ke masjid melaksanakan itikaf yang diisi dengan membaca alquran, yasin dan tahlil, serta doa bersama. Nuansa seperti ini tentunya membuat umat Islam lebih termotivasi untuk beribadah semaksimal mungkin.
Memakmurkan panti asuhan
Salah satu hal yang tidak kalah istimewa di bulan suci Ramadhan ini adalah banyak orang yang ingin sekali berbagi kebahagiaan bersama anak-anak yatim. Sehingga, yayasan panti asuhan menjadi tempat untuk memberikan kebaikan dengan mengadakan berbuka puasa sekaligus santunan anak yatim.
Hal ini menjadi sangat bermanfaat baik untuk anak-anak yatim maupun orang yang menyantuni. Bagi siapa saja yang menyantuni anak yatim akan mendapatkan kedudukan tertinggi di surga dekat dengan Rasulullah Saw. Dari Abu Umamah, bahwasannya Rasulullah SAW pernah berkata,
“Barang siapa yang mengusap kepala anak yatim laki-laki atau perempuan karena Allah, adalah baginya setiap rambut yang diusap dengan tangannya itu terdapat banyak kebaikan, dan barang siapa berbuat baik kepada anak yatim perempuan atau laki-laki yang dia asuh, adalah aku bersama dia di surga seperti ini, beliau mensejajarkan dua jarinya.”
Dengan berbagi atau sedekah kepada anak yatim, seseorang akan dijauhkan dari bencana. Seperti dalam hadits berikut, “Bersegeralah bersedekah, sebab bala bencana tidak pernah bisa mendahului sedekah.” (HR. Imam Baihaqi).
Saling Berbagi di Situasi Pandemi
Terakhir, sebagaimana yang sudah diketahui. Di tahun 2020 ini masyarakat Indonesia menjalankan ibadah puasa di tengah-tengah pandemi virus Covid-19. Tentu saja, banyak isu berkeliaran soal perekonomian yang anjlok hingga menyebabkan pemotongan gaji, kerja diliburkan dan tidak dibayar sampai PHK. Belum lagi pedagang kaki lima yang sepi pembeli, supir bus yang tak mendapat penghasilan karena banyak yang tidak mudik, dan lain sebagainya.
Oleh sebab itu, berbagi di bulan Ramadhan ini akan sangat bermanfaat bila bisa diberikan kepada yang benar-benar membutuhkan, khususnya untuk membantu mereka yang terdampak akibat corona. Selain memberikan manfaat bagi mereka, tentu berbagi di bulan Ramadhan akan Allah lipatgandakan pahalanya melebihi bulan-bulan yang lain.
RAMADAN INI SAATNYA BERBAGI LAGI!
ENCEP BACHTIAR
Ketua Yayasan Hadiyyatul ilmi Indonesia (YHII)
Ketua Umum Perkumpulan Komunikasi Penggiat Sosial (PKPS) indonesia
